Bermula karena aku ganti laptop, dan ada kebutuhan mindahin semua data di laptop sebelumnya ke laptop yang baru, tetiba salah satu teman kantor (sebut saja dia bimo :p ) datang.
"tau gak cara mindahin file pakai rsync"
"apa? resin?" saat itu yang terbayang adalah logo daur ulang plastik di tempat-tempat makan
"rsync. Itu bisa buat mindahin data dengan struktur folder sama persis dengan laptop asal. pakai ssh"
"hooo, gimana tuh caranya?"
Sintaks command-nya itu kurang lebih seperti ini:
rsync [OPTION] [source_path] [target_path]
Kalau di kasusku, contohnya adalah memindahkan semua file dari laptop ini ke laptop lain dengan memanfaatkan ssh, sintaksnya begini:
rsync --ignore-existing -v -r /media/user user@host:/media/user
--ignore-existing : maksudnya adalah meng-copy file ke target tanpa mengganggu file yang sudah ada disana.
-v : verbose, untuk melihat proses transfernya.
-r : recursive, untuk meng-copy tidak hanya filenya saja, tapi rekursif beserta dengan foldernya.
Semoga bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar
Terima kasih sudah membaca....^^